Tokoh Muda Papua, Steve Mara, Apresiasi langkah KSAD Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman

BANDUNG - TNI Angkatan Darat yang saat ini dipimpin oleh Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman selalu Kepala Staf Angkatan Darat dan Letjen TNI. Agus Subiyanto selaku Wakil Kepala Staf Angakatan melaksanakan seminar ke VII tahun 2023 dengan tema Strategi Penyelesaian Permasalah Konflik Papua, Sabtu (16/9).

Kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari di Sekolah Staf dan Komando Angkatan darat (SESKOAD) tersebut menghadirkarkan pembicara dari berbagai kementerian lembaga dan internal TNI AD yang melaksanakan tugas di Papua.

Baca juga: Praktek Langsung Babinsa Dalam Latnister Kodim 0829/Bangkalan

Steve Mara yang turut hadir dan dipercaya oleh TNI AD untuk memandu jalannya diskusi selama dua hari tersebut menyampaikan apresiasinya atas langkah KSAD Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman dan jararan TNI AD yang mengambil langkah kongkrit menyelesaikan konflik di Papua.

Langkah yang dilakukan TNI AD ini dapat kita sebut sebagai jalan tengah untuk melakukan akselerasi program kementerian lembaga dalam menyelesaikan konflik di Papua, " Kata Steve.

Baca juga: Dandim 0415/Jambi Ceking Kesiapan Lokasi Liga Santri

Lanjut anak muda Papua lulusan Universitas Pertahahan ini, bahwa semua materi yang disampaikan dan paparan studi kasus menunjukan bahwa fokus penyelesaian konflik di Papua saat ini sudah menggunakan soft approach atau pendekatan lembut, yaitu menyentuh hati orang Papua. 

Ini sangat positif karena dari penyampaian paparan studi kasus banyak sekali yang dilakukan oleh TNI AD secara langsung kepada masyarakat Papua, Ini saya sebut sebagai kerja Nyata membangun Papua.

Baca juga: Apresiasi Berbagai Upaya Babinsa, Kasad: Hidup Tidak Sesulit Apa Yang Kita Khawatirkan

Beberapa yang dipaparkan yaitu TNI AD mengajar, TNI AD melakukan penyuluhan kesehatan, TNI AD membagikan bahan makanan gratis, TNI AD membangun gereja, TNI AD membangun jalan, TNI AD membangun saluran air gratis, namun ketika pos TNI AD diserang oleh kelompok bersenjata dan ada TNI yang gugur, mereka satuan tugas yang bekerja malah menyalahkan diri sendiri dan menyebutkan kelalaian dalam tugas.

Saya apresiasi pengorbanan TNI AD dalam membangun Papua baik program dari Mabes TNI, program Kogabwilhan, program Kodam XVII/Cenderawasih dan Kodam XVIII/Kasuari maupun satuan-satuan Korem, Kodim dan Yonif di seluruh tanah Papua yang bekerja siang-malam tanpa rasa lelah membangun tanah Papua. 

Baca juga: Satu Tahun Masa OJT Selesai, 20 Bintara Otsus Kodim Tegal Pulang ke Papua

Kita mendukung semua kegiatan pembangunan yang dilakukan TNI AD dan upaya-upaya damai yang dilakukan dalam menciptakan Papua Tanah Damai sesungguhnya, semua yang dilakukan dengan niat yang baik pasti diberkati Tuhan, " tutup Steve Mara. (***)